ChatGPT Untuk Menulis Artikel SEO? Pahami Konsekuensinya

Feb 8, 2023 | SEO dan Optimasi Website

Secara sepintas, ChatGPT sepertinya memudahkan para penulis artikel SEO. Akan tetapi, ChatGPT untuk menulis artikel SEO memiliki konsekuensi sendiri.

ChatGPT dari Open.ai merupakan alat online untuk menjawab pertanyaan dengan memahami konteks dan menyajikan jawaban yang relevan.

Alat untuk riset online ini semakin menjadi populer di dunia. Pencarian akan kata kunci ChatGPT juga meningkat tajam. Ada banyak aplikasi penggunaan ChatGPT. Selain untuk ChatBot, ChatGPT dapat kita gunakan untuk mendukung upaya SEO website.

ChatGPT Untuk SEO Website?

Boleh saja, asalkan Anda memahami konsekuensinya. Perlu kita ketahui bahwa salah satu syarat yang ditetapkan oleh mesin pencari Google adalah tidak menggunakan auto generated content. Pelanggaran semacam ini dapat berakibat menurunnya ranking website di Google.

Lantas, Apa Gunanya ChatGPT? 

ChatGPT Untuk Menulis Artikel SEO

Sebagai salah satu upaya dalam SEO adalah menambah konten di website, seperti infografis, video, dan artikel atau insight. Pada konteksi penulisan artikel, ChatGPT dapat berguna untuk menambah ide atau melakukan riset.

Dalam menulis artikel SEO untuk bisnis, kita tidak bisa asal-asalan, semua harus ada dasarnya, tidak bisa mengarang bebas. Terkadang dalam menulis artikel SEO kita harus sering-sering Googling untuk melakukan riset cepat atau mencari validasi terhadap pemikiran yang kita tuangkan dalam artikel tersebut.

Untuk hal tersebut, ChatGPT sangat bermanfaat. Cukup ketikkan apa saja yang ingin kita tanyakan, maka hasil jawabannya akan keluar.

Artikel SEO agar efekitf, tidak dapat mengandalkan pada hanya ChatGPT. Bahkan ChatGPT sendiri jika kita tanya akan memberikan jawaban yang serupa.

Cara Menggunakan ChatGPT untuk SEO

Alat ini memang luar biasa, dan akan menjadi masa depan otomasi komunikasi tanya jawab, terutama untuk bidang customer service online atau admin online.

Di KiosMaya, selain untuk riset konten website dan media sosial, sepertinya kami juga akan menggunakan ChatGPT sebagai alat untuk otomasi chat di WhatsApp dan Media Sosial.

Dalam memberikan jasa search engine marketing, kami harus dapat memahami bisnis client secara cepat dan tepat. Penggunaan ChatGPT untuk menulis artikel hanya sampai untuk validasi saja di KiosMaya.

Ini karena ChatGPT juga memiliki keterbatasan, seperti tidak dapat menampilkan data setelah tahun 2021, sedangkan kebanyakan artikel SEO yang kami buat adalah untuk korporasi yang mana perlu data insight.

Sebagai pertimbangan, karena keterbatasan data hingga tahun 2021, artikel SEO yang sepenuhnya dibuat menggunakan ChatGPT tidak dapat masuk kategori “Fresh Content”.

Masalahnya adalah, ketika kita bertujuan ingin mendapat top ranking di pencarian Google maka konten artikel tersebut akan sulit menempati posisi di halaman pertama hasil pencarian Google, dan akhirnya Anda akan terpikir untuk membombardir artikel tersebut dengan segudang backlink. Ini artinya Anda akan makin menempatkan website perusahaan Anda pada risiko terkena pinalti oleh Google.

Upaya SEO Menggunakan ChatGPT

Upaya Search Engine Optimization bukanlah untuk mesin pencari, akan tetapi untuk para pembaca. Sebuah artikel SEO yang berkualitas akan memberikan manfaat bagi para pembacanya.

Kebermanfaatan tersebut akan terekam jejaknya secara digital melalui:

  1. Metrik bounce rate atau rasio pantulan. Berapa banyak orang yang masuk ke halaman website kita kemudian tidak melakukan apa-apa kecuali menutup browser mereka.
  2. Metrik pengunjung yang kembali (returning visitors).
  3. Metrik berapa lama di website.

Metrik Kualitas Konten Artikel SEO

Dari grafis tersebut, kita dapat pahami bahwa Google mencatat kualitas suatu website dan setiap halaman yang ada. Semua dapat mereka lacak. Penggunaan ChatGPT untuk menulis artikel SEO dapat menyebabkan konsekuensi yang kurang menggembirakan perusahaan Anda jika hanya untuk menulis artikel SEO secara sepenuhnya.

Oleh karena itu, selain penulisan konten, artikel SEO juga harus lulus proof reading untuk memastikan tulisan tersebut enak dibaca dan mudah dipahami.

Konsekuensi Menggunakan ChatGPT untuk Menulis Artikel

Salah satu konsekuensi paling ringan adalah menurunnya ranking website Anda di setiap hasil pencarian. Sedangkan konsekuensi terberatnya adalah website Anda tidak muncul sama sekali dalam hasil pencarian apapun, alias terkena pinalti oleh Google.

Kenapa hal tersebut dapat terjadi? 

Akan semakin banyak orang yang menggunakan ChatGPT. Terutama untuk mereka yang malas berpikir dan bersusah payah, memberikan jasa artikel SEO semurah mungkin. Mengejar quantity over the quality. Tentu akan banyak artikel dengan isi dan kontek yang serupa.

Salah satu syarat SEO adalah unik. Unik ini artinya bukan hanya lolos plagiarisme saja, akan tetapi penyampaian atau isi konten artikel tersebut berbeda dari yang lainnya, atau memiliki ciri khas tersendiri.

Google sangat ketat dalam kualitas. Muilai dari core web vital hingga trust merupakan faktor penting dalam indeks hasil pencarian mereka.

Sedangkan ChatGPT memberikan jawaban berdasar data yang ada di internet, dan ini mungkin termasuk dari website kita sendiri. Beberapa pakar SEO mulai mepertimbangkan untuk tidak memberikan akses pada bot ChatGPT melalui .htaccess.

Namun, sekali lagi ini bukan berarti ChatGPT tidak dapat berguna untuk menulis artikel SEO. Anda selalu dapat menggunakan ChatGPT untuk menghasilkan jawaban atas topik artikel yang akan Anda buat.

Copy Paste Dari ChatGPT ke Artikel Website Akan Terlacak Oleh Google Sebagai Generated Content.

Jika Anda tetap bersikeras menggunakan ChatGPT untuk menulis artikel di website Perusahaan Anda, setidaknya Anda tidak melakukan copy paste begitu saja.

Ini karena ketika kita paste hasil generasi konten dari ChatGPT maka akan ada kode-kode yang menandakan bahwa tulisan tersebut berasal dari ChatGPT.

Anda dapat melihat kode html ini untuk lebih memahami, kenapa sebaiknya tidak copy paste begitu saja konten dari ChatGPT.

ChatGPT Watermark Pada Konten Artikel SEO

Semua kode <div> tersebut tentu dapat mudah dikenali oleh Google Crawler sebagai suatu konten dari Chat GPT. Dengan demikian artikel SEO Anda akan terlacak sebagai konten generasi. Tentunya jika hal ini terjadi maka dapat menyebabkan domain website Anda terkena pinalti oleh mesin pencari Google.

Konsekuensi tersebut yang harus dapat Anda pahami sebagai digital marketing di perusahaan, terutama untuk para manajer IT yang membawahi divisi digital marketing.

ChatGPT (Tidak) Bagus untuk Copywriting

Kami sangat tidak merekomendasikan ChatGPT untuk copywriting. Seperti untuk membuat F.A.Q (Frequently Askes Question) dalam sebuah website bisnis atau dalam membuat sebuah website landing page.

Kenapa kami tidak jadi merekomendasikan ChatGPOT untuk Copywriting di website? 

Ada perkembangan baru seperti yang diumumkan pada forum komunitas ChatGPT, bahwa AI dapat mengenali mana AI Generated Content dan mana yang buatan Manusia.

Jika Anda pemilik website yang pernah atau sering menggunakan jasa penulisan artikel, Anda dapat memeriksa tulisan tersebut disini.

Berikut merupakan contoh hasil pemeriksaan konten artikel kami:

artikel original tanpa ChatGPT untuk SEO

Hasil dari pemeriksaan “very unlikely AI-generated mengartikan bahwa artikel tersebut tidak menggunakan ChatGPT atau AI lainnya seperti Copy.ai.

Namun, jika hasilnya “Possible AI-generated” maka artinya artikel tersebut berkemungkinan menggunakan AI. Alat ini mereka namakan sebagai “text classifier”.

Untuk caption di media sosial, ChatGPT mungkin dapat sangat membantu. Dengan demikian, Anda dapat memperkaya konten instagram perusahaan Anda dari hanya mengucapkan selamat hari ini dan itu, dapat menjadi semakin beragam dan bermanfaat.

Hanya saja, tetap gunakan gaya bahasa Anda sendiri di media sosial, karena audiens Anda mungkin tidak terlalu suka ketika Anda selalu menggunakan bahasa yang formil.

Kesimpulan

ChatGPT yang semakin populer sekarang ini memiliki banyak fungsi. Dalam hal penulisan artikel SEO, kami tidak menyarankan untuk menggunakan ChatGPT secara sepenuhnya karena dalam jangka panjang justru dapat menyebabkan website menjadi tidak terindeks sama sekali oleh Google.

Anda tetap harus berpikir dalam menulis artikel SEO. Terutama untuk artikel SEO untuk perusahaan B2B yang banyak menggunakan insight, ChatGPT tidak bisa Anda andalkan karena data mereka hanya sampai tahun 2021.

Intinya, ChatGPT sangat berguna untuk menambah ide bagi para penulis artikel SEO. Tetap semangat bagi rekan-rekan penulis dalam memberikan jasa artikel SEO dan terpenting adalah tingkatkan kualitas penulisan SEO Anda.

Bagaimana Cara UMKM Dapat Berhasil di Saluran Online?

Bagaimana Cara UMKM Dapat Berhasil di Saluran Online?

Banyak sekali jargon untuk UMKM, seperti "UMKM Go Digital" dan UMKM Naik Kelas, akan tetapi ternyata hanya sebatas jargon. Apa yang terjadi adalah semua masuk marketplace yang memancing persaingan tidak sehat untuk ekosistem perekonomian UMKM. Lantas, bagaimana cara...

Cara Jual Lebih Banyak Barang dan Tekan Biaya Secara Cepat

Cara Jual Lebih Banyak Barang dan Tekan Biaya Secara Cepat

Bisnis 'brick and mortar' telah alami penurunan sejak masa pandemi yang membutuhkan cara jual lebih banyak barang yang juga sekaligus dapat menekan biaya operasional. Bagusnya, era transformasi digital berikan peluang bagi bisnis retail mulai dari supermarket hingga...

Potensi Website Berusia Belasan Tahun di Era Digital

Potensi Website Berusia Belasan Tahun di Era Digital

Bagi anda atau perusahaan anda memiliki website yang berusia belasan tahun, ada potensi website yang dapat membuat perusahaan atau bisnis anda menjadi lebih unggul. Ya, dengan beberapa upaya yang tepat anda dapat meningkatkan daya saing di era digital. Seperti kita...

Strategi Pemasaran Produk Harus Libatkan Mesin Pencari

Strategi Pemasaran Produk Harus Libatkan Mesin Pencari

Bisnis saat ini harus melibatkan mesin pencari dalam strategi pemasaran produk mereka agar dapat menembus pasar secara efisien. Dengan 213 juta pengguna internet yang tersebar di seluruh Indonesia, tentu search engine merupakan media promosi yang tidak akan ingin Anda...

Tidak Siap Digital? Siap-siap Bisnis Menjadi Tenggelam

Tidak Siap Digital? Siap-siap Bisnis Menjadi Tenggelam

Walau kini sudah banyak yang melek internet, akan tetapi masih banyak pengusaha di Indonesia yang belum siap digital. Sementara itu, persaingan secara global perlahan merangsek pangsa pasar. Tandanya dapat kita lihat banyaknya perusahaan dari luar Indonesia yang...

Masih Perlukah Platform Periklanan Menyadap Pengguna?

Masih Perlukah Platform Periklanan Menyadap Pengguna?

Mungkin banyak yang sudah mulai merasa bahwa platform periklanan menyadap anda sebagai pengguna internet. Mulai dari apa yang anda ketika bahkan anda bicarakan tanpa menggunakan ponsel pun mereka sadap secara diam-diam. Perasaan tersebut mungkin saja benar, ketika...

Pin It on Pinterest

Share This