10 Langkah Menjalankan Bisnis Online Yang Tahan Lama

Mar 21, 2021 | Umum

Bagaimana Cara mMenjalankan Bisnis Online

Pekerja di perkantoran juga banyak yang sekarang ini sudah menjalankan bisnis online. Mereka sembari WFH tentunya. Pertama, semangat bertahan mereka membuat bisnis mereka tersebar di saluran sosmed dan social chat seperti whatsapp story, banyak datangnya penjualan.

Namun setelah setahun COVID-19, bisnis tersebut mulai surut. Ini karena suatu hal selalu ada titik jenuhnya, oleh karena itu setiap bisnis membutuhkan improvement atau peningkatan.

Berikut merupakan penjelasan cara menjalankan bisnis online agar menjadi tahan lama, bahkan penghasilannya dapat mengalahkan pekerjaan utama Anda, mudah-mudahan.

10 Langkah Cara Menjalankan Bisnis Online Agar Meningkat

Untuk dapat tetap bertahan, suatu bisnis harus dapat beradaptasi dalam setiap peruabahan. Seperti kita lihat pada era pandemi COVID-19, pergeseran perilaku masyarakat sudah lebih ke saluran digital. Ini artinya, bisnis online memiliki peluang yang sangat besar dan terus meningkat.

Perhatikan cara ini, langkah demi langkah dan lengkapi yang belum dilakukan pada bisnis Anda.

1. Analisa Peluang, Pasar, dan Kelayakan Bisnis

Setiap bisnis, idealnya memiliki kelayakan dalam mencapai tujuannya. Hal mendasar seperti ini memang kadang sekilas saja atau terlampaui oleh bisnis rumahan, langsung tancap gas goes to market.

Agar segala daya upaya yang Anda kerahkan tidak menjadi sia-sia, sebaiknya analisa dulu peluang dan pasar dari bisnis atau produk yang akan Anda jual.

Misal Anda bisnis alat kesehatan, ini bisa dengan menggunakan analisa sederhana, seperti mencari berapa kebutuhan APD per bulan, dan barang apa saja yang dibutuhkan.

Setelah itu, Anda dapat lakukan kali hitung bagi untuk kelayakan bisnis yang sesuai dengan modal awal Anda.

2. Tentukan Target

Target disini dapat berarti buyer, lokasi mereka, bagaimana cara mereka ambil keputusan. Semua ini harus dapat dijabarkan oleh bisnis secara jelas dan rinci. Tujuannya agar supaya dapat membuat strategi dan action plan. 

Misal, Anda jualan Frozen Food dan dapat supplier langsung dari pabrik. Dalam hal ini, sebagai distributor, target Anda adalah reseller atau agen, disamping menjual secara retail di website toko online Anda ataupun di marketplace. 

3. Rancang Strategi

Setelah memiliki kejelasan target, maka Anda dapat mulai merancang strategi yang utamanya berada di saluran digital.

Tentu administrasi bisnis dan hal-hal offline lainnya juga perlu Anda setu-up. Cukup pergunakan spreadsheet saja, dan alat produktivitas online seperti Trello, Mondaydot com, dan sebagainya.

Strategi digital dapat dimulai dengan membuat website, e-commerce dan pengembangan selanjutnya (continuous improvement). Ini akan menjadi pusat atau pangkalan Anda dalam melakukan bisnis online.

Strategi harus diperinci dengan taktik dan sebuah jadwal action plan . Strategi akan selalu berubah seiring dengan dinamika yang ada.

4. Buatlah Website

Kesalahan umum pada bisnis online adalah tidak memiliki website. Blas, hanya andalkan media sosial saja. Tanpa website, kita tidak bisa melacak kesalahan atau jalur sukses di saluran digital.

Website harus mendukung SEO dan pengalaman pengunjung atau calon konsumen. Tampilan website juga harus menarik, tidak kaku, sesuai zaman, dan mobil responsive.

Banyak kriteria untuk syarat website yang berkualitas, yang dapat Anda andalkan dalam digital marketing.  Namun jika Anda membuat website di KiosMaya.Com hal tersebut sudah tidak menjadi masalah lagi. 

5. Aktif di Sosial Media

Satu hal tentang sosial media yang harus kita ingat adalah sebagai tempat bersosial. Ini artinya harus cari pendekatan yang tepat untuk mengantarkan bisnis Anda semakin dikenal dan dipilih oleh banyak orang. 

Inti kehadiran bisnis di sosial media adalah untuk branding dan lebih dekat dengan para pelanggan. Misal Anda memiliki bisnis kuliner, maka seluruh komplen dapat Anda tampung di Direct Message (DM, Inbox). Ini dapat mencegah konsumen yang kecewa memberikan rating atau negative review di situs-situs review. 

6. Hadir di Marketplace

Marketplace di Indonesia memiliki puluhan pengunjung yang aktif. Akan tetapi tidak semua bisnis dapat mencicipi “manisnya” jualan di marketplace, ini lingkungan yang berbeda memang.

Akan tetapi, sebaiknya bisnis Anda tetap hadir di marketplace. Anda dapat menggunakan marketplace sebagai sarana transaksi untuk para calon pelanggan yang masih belum nyaman bertransaksi dengan Anda secara online.

7. Iklan Berbayar

Berdasar pengalaman kami sendiri, Client, dan beberapa survey di dunia, menemukan bahwa biaya digital marketing sebesar 2.5% hingga 5% dari total pendapatan atau target income.

Pada kenyataannya, setiap bisnis berlomba untuk dapat tampil di hasil pencarian halaman pertama google. Bahkan Anda memasang iklan di Google pun, belum tentu iklan Anda tampil di halaman pertama google paling atas.

Oleh karena itu, sebuah website yang optimized dan berkualitas, akan sangat dibutuhkan dalam promosi online Anda.

Tujuan iklan berbayar adalah untuk menjangkau pemirsa sesuai target. Mulai dari menarik perhatian mereka, mengajak mereka mempertimbangkan, hingga pada akhirnya memberikan penawaran menarik yang sulit ditolak.

Bisnis online tanpa iklan berbayar akan lebih lama menghasilkan dan berkembang, dibanding bisnis yang memanfaatkan SEO dan juga iklan berbayar untuk tampil paling depan di mesin pencari.

8. Monitoring dan Analytics

Seluruh aktivitas bisnis online harus dapat diketahui. Alat online seperti Google Analytics dapat Anda gunakan untuk melihat perkembangan aktivitas bisnis online Anda.

Mulai dari banyaknya pengunjung, produk apa saja yang paling banyak dilihat oleh para pengunjung website hingga konversi penjualan.

Dengan demikian, Bisnis Online Anda dapat diukur kinerjanya dan Anda mendapat pertimbangan yang lebih exact untuk bisnis Anda.

9. Sesuaikan

Dalam menjalankan bisnis online, bisnis tersebut harus Anda review setiap bulan. Hasil monitoring dan analytics dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan.

Penyesuaian dapat Anda lakukan ketika menemui suatu hal yang tidak membawa pegaruh dan dampak positif pada bisnis.

Misal, di Google Analytics Anda menemukan bahwa Pinterest lebih mendatangkan pengunjung website yang berkualitas. Akhirnya Anda dapat mengetahui kemana alokasi dana pemasaran online akan Anda tempatkan.

10. Konsistensi dan Inovasi

Point terakhir ini membutuhkan passion dan profesionalisme. Ketika Anda ingin bisnis online yang dijalankan dapat berkembang maka Anda harus memiliki komitmen dan displin dalam menjalankan bisnis online tersebut.

Sisa hasil usaha dapat Anda gunakan untuk membentuk suatu badan usaha dan kemudian mulai bermain dari proyek ke proyek untuk meningkatkan jumlah penjualan Anda.

Kenali peta persaingan bisnis Anda, karena setiap hari akan muncul pesaing-pesaing baru di saluran digital. Gunakan alat-alat seperti SEMRush untuk analisa kompetitor Anda di saluran digital. Pelajari, atur strategi, sesuaikan, dan jalankan kembali upaya digital marketing Anda.

Inovasi terus-menerus dapat mencegah kejenuhan. Ini tentu harus dilakkan jika Anda ingin bisnis online Anda dapat terus bertahan dan berkembang.

Dengan menerapkan 10 langkah di atas dalam menjalankan bisnis online, Anda sudah berada on-track. Tetap update baik secara teknis maupun analisa kompetitor dan pasar.

Bagaimana Memulai Bisnis Online?

Cukup ikuti 4 langkah pada info grafis ini untuk memulai bisnis online.

4 langkah memulai bisnis online

4 langkah memulai bisnis online

Terus ikuti perkembangan dan pelajari apa yang dapat menjadi peluang dan hambatan. Temukan selalu solusi dengan lebih cepat dan melakukan inovasi.

Semoga artikel singkat ini dapat bermanfaat untuk para pelaku UMKM di seluruh Indonesia dan bagi Anda yang baru akan memulai bisnis online. 

Dan yang terpenting, mulailah untuk memiliki sebuah website landing page yang bagus untuk bisnis Anda.

logo kios maya PNG kecil
Jasa SEO Website Profesional Itu Seperti Apa Cirinya?

Jasa SEO Website Profesional Itu Seperti Apa Cirinya?

Jasa SEO website profesional menjadi solusi utama bagi bisnis yang ingin meningkatkan visibilitas online. Di era digital ini, memiliki website saja tidak cukup jika tidak muncul di hasil pencarian mesin pencari seperti Google. Layanan SEO membantu website mendapatkan...

Mengapa Bisnis Grosir Harus Beralih ke Toko Online Grosir

Mengapa Bisnis Grosir Harus Beralih ke Toko Online Grosir

Perubahan besar dalam dunia bisnis terus terjadi, dan sektor grosir tidak luput dari dampaknya. Kehadiran teknologi digital membuat banyak pelaku bisnis grosir mulai berpikir ulang tentang cara mereka menjalankan usaha. Toko online grosir menjadi pilihan strategis...

Bikin Toko Offline Jadi Online untuk Memperluas Pemasaran

Bikin Toko Offline Jadi Online untuk Memperluas Pemasaran

Mengelola toko offline (toko fisik) yang sudah memiliki basis pelanggan setia tentu menyenangkan. Namun, di era digital ini, membatasi penjualan hanya melalui toko fisik berarti melewatkan peluang besar. Apakah Anda sudah siap menjangkau pasar yang lebih luas? Kini...

Biaya Jualan Pakai Website Toko Online v.s Marketplace

Biaya Jualan Pakai Website Toko Online v.s Marketplace

Berjualan online menjadi pilihan populer bagi banyak pengusaha, terutama yang memiliki omset besar, seperti Rp 500 juta per bulan. Ada dua pilihan utama untuk mendistribusikan produk secara digital: website toko online dan marketplace. Keduanya memiliki kelebihan dan...

Cara Membuat Daftar Isi Artikel yang Bisa Diklik

Cara Membuat Daftar Isi Artikel yang Bisa Diklik

Sekarang ini, banyak kita lihat daftar isi pada konten-konten tulisan, baik di media berita, kesehatan, dan artikel informasi lainnya. Artikel kali ini akan membahas bagaimana cara membuat daftar isi secara manual yang berbentuk link yang bisa diklik. Oke langsung...

Tingkatkan Kualitas Konten SEO dengan Tampilan yang Efisien

Tingkatkan Kualitas Konten SEO dengan Tampilan yang Efisien

Bagi para praktisi SEO, meningkatkan kualitas konten SEO menempati prioritas tertinggi. Banyak yang sudah melakukan perbaikan, mulai dari core vital dalam hal page load speed, hingga membuat indexing untuk menavigasi dari sub-judul ke sub-judul lainnya. Demikian untuk...