Cara Usaha Kecil Menengah Siasati Bisnis Di Kala Pandemi

Jul 10, 2021 | Digital Marketing

UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia. PPKM Darurat tidak harus membuat para pelaku UMKM menjadi putus asa. Banyak cara usaha kecil menengah dalam menyiasati bisinis di kala pandemi. Salah satunya adalah dengan melakuakan transformasi digital atau memanfaatkan saluran digital lebih maksimal dari sebelumnya.

Mungkin selama ini pengertian usaha kecil menengah terhadap transformasi digital seperti sebuah barang mahal dan hanya dapat dilakukan oleh perusahaan besar. Namun jika mau dipahami, transformasi digital ini memiliki elemen yang dapat UMKM lakukan selangkah demi selangkah. Bahkan biaya transformasi digital untuk usaha kecil menengah hampir tidak ada bedanya dengan biaya operasional sewa tempat usaha mereka selama ini.

Bagaimana Cara Usaha Kecil Menengah Pertahankan Bisnis Di Kala Pandemi?

Sejatinya, ini adalah pertanyaan paling krusial yang harus Anda pikirkan. Contoh UKM di desa, mereka dapat memanfaatan internet untuk memasarkan produk-produk unggulan mereka. Pada masa PPKM darurat, logistik tetap berjalan, masyarakat tetap butuh makanan dan pakaian bukan?. Oleh karena itu, dengan semakin beralih ke saluran online maka para pelaku UMKM dapat pertahankan bisnis mereka di tengah pandemi.

Banyak usaha kecil menengah kuliner yang menjadi Client KiosMaya.Com. Sebagai contoh, sebuah bisnis rumahan yang menjual frozen food kualitas premium dan juga fresh food seperti durian kupas dan alpukat mentega. Bisnis ini memanfaatkan saluran digital untuk melakukan pemasarna dan telah terbukti mendapat penjualan yang cukup memuaskan. Ini hanya sebagai salah satu contoh usaha kecil yang menyiasati bisnis di kala pandemi.

Lantas Bagaimana Langkahnya?

Kita tidak usah berpusing-pusing pada kriteria usaha kecil dan usaha menengah dalam artikel ini. Kedua bisnis tersebut sedang berjuang untuk bertahan di masa pandemi dengan PPKM darurat yang membatasi kegiatan mereka.

Ini sama pada artikel-artikel kami sebelumnya. Pertama kali yang harus Anda siapkan adalah mindset digital. Hilangkan keraguan terhadap saluran online, karena saluran offline Anda pun terbatas oleh PPKM darurat bukan?.

Saluran pemasaran dan penjualan online adalah satu-satunya pilihan sebagai cara usaha kecil menengah untuk tetap dapat mendapatkan penghasilan.

Berikut langkah-langkah yang harus Anda lakukan sebagai solusi bisnis di kala pandemi:

  1. Buat akun medsos. Terutama, FB dan IG. Hadirlah di FB Marketplace, posting di Instagram menggunakan foto dan grafis yang simple, bersih dan menarik. Jangan lupa sertakan hashtag baik di postingan FB maupuan di Instagram.
  2. Buat FB Fans Page untuk bisnis Anda. Ini untuk jangka panjang.
  3. Setelah mulai menghasilkan, usaha kecil menengah dapat tingkatkan upaya pemasaran online dengan membuat website landing page yang bertujuan untuk berikan informasi bisnis, menawarkan produk, dan penjualan via WhatsApp. Bisnis Anda akan semakin dapat terpercaya ketika memiliki website dengan domain sendiri dan ada alamat bisnis Anda.
  4. Setelah adanya website, para pelaku usaha kecil menengah dapat mengukur kinerja pemasaran digital mereka. Dengan dasar analitik ini, pelaku UKM dapat memperbaiki atau meningkatkan kinerja bisnis online mereka.
  5. Hadir di marketplace untuk menambah kehadiran online.
  6. Sisihkan pendapatan untuk berinvestasi pada iklan berbayar. Fyi, iklan berbayar menjadi investasi ketika Anda memiliki website, karena aliran pengunjung, branding dan popularitas di mesin pencari merupakan hasil awal dari kegiatan iklan berbayar.
  7. Gunakan teknli re-marketing setelah 30 hari beriklan (idealnya 90 hari beriklan, atau ketika sudah mendapatkan prospek atau penjualan dalam jumlah tertentu dalam beriklan).
  8. Monitor persaingan, cari peluang yang terus muncul dan tingkatkan terus performa kinerja digital marketing Anda.

Ketika Bisnis Sudah Online Tapi Penjualan Terus Menurun

Bagi para pelaku usaha kecil menengah, mungkin sebagian sudah ada yang online. Pada awalnya banyak mendapatkan penjualan, lantas kemudian semakin menurun dan sepi. Ini biasa terjadi. Berikut beberapa penyebabnya:

  • Pasar sudah jenuh dengan produk Anda. Ini saatnya Anda lakukan pembaruan atau inovasi dan kreasi untuk hasilkan produk baru, model baru, dan sebagainya.
  • Pesaing baru terus muncul dan menggerogoti pangsa pasar Anda. Ini pentingnya menyadari bahwa dalam pemasaran digital Anda tidak sendiri melakukan hal tersebut. Di luar sana bisa saja banyak bisnis lain melakukan hal yang sama dan mungkin saja mereka lebih berada di jalur yang benar. Namun Anda tidak perlu khawatir selama Anda telah memahami dasar dan prinsip digital marketing. Anda dapat lebih gesit menghadapi persaingan dengan selalu mengetahui siapa pesaing Anda dan upaya apa yang dapat Anda lakukan untuk memenangkan persaingan secara online.
  • Ketika bisnis Anda ramai, Anda lupa melakukan 8 langkah tersebut di atas. Ini masalah yang umum terjadi, dan tergantung tingkat pengalaman digital juga sebenarnya. Bagi bisnis yang pernah mengalami hal ini tentu kedepannya tidak akan melewati 8 langkah tersebut ketika bisnis mulai ramai lagi. Istilah umumnya “Jangan Kasih Kendor”.
Diskusikan Bersama Kami

Mari diskusikan bersama KiosMaya untuk bersama mencari solusi terbaik untuk bisnis Anda sekarang ini.

Cara Jual Lebih Banyak Barang dan Tekan Biaya Secara Cepat

Cara Jual Lebih Banyak Barang dan Tekan Biaya Secara Cepat

Bisnis 'brick and mortar' telah alami penurunan sejak masa pandemi yang membutuhkan cara jual lebih banyak barang yang juga sekaligus dapat menekan biaya operasional. Bagusnya, era transformasi digital berikan peluang bagi bisnis retail mulai dari supermarket hingga...

Potensi Website Berusia Belasan Tahun di Era Digital

Potensi Website Berusia Belasan Tahun di Era Digital

Bagi anda atau perusahaan anda memiliki website yang berusia belasan tahun, ada potensi website yang dapat membuat perusahaan atau bisnis anda menjadi lebih unggul. Ya, dengan beberapa upaya yang tepat anda dapat meningkatkan daya saing di era digital. Seperti kita...

Strategi Pemasaran Produk Harus Libatkan Mesin Pencari

Strategi Pemasaran Produk Harus Libatkan Mesin Pencari

Bisnis saat ini harus melibatkan mesin pencari dalam strategi pemasaran produk mereka agar dapat menembus pasar secara efisien. Dengan 213 juta pengguna internet yang tersebar di seluruh Indonesia, tentu search engine merupakan media promosi yang tidak akan ingin Anda...

Tidak Siap Digital? Siap-siap Bisnis Menjadi Tenggelam

Tidak Siap Digital? Siap-siap Bisnis Menjadi Tenggelam

Walau kini sudah banyak yang melek internet, akan tetapi masih banyak pengusaha di Indonesia yang belum siap digital. Sementara itu, persaingan secara global perlahan merangsek pangsa pasar. Tandanya dapat kita lihat banyaknya perusahaan dari luar Indonesia yang...

Masih Perlukah Platform Periklanan Menyadap Pengguna?

Masih Perlukah Platform Periklanan Menyadap Pengguna?

Mungkin banyak yang sudah mulai merasa bahwa platform periklanan menyadap anda sebagai pengguna internet. Mulai dari apa yang anda ketika bahkan anda bicarakan tanpa menggunakan ponsel pun mereka sadap secara diam-diam. Perasaan tersebut mungkin saja benar, ketika...

Otomatisasi Order melalui Website e-Commerce Perusahaan

Otomatisasi Order melalui Website e-Commerce Perusahaan

Jika anda merupakan distributor ataupun produsen suatu produk, terutama untuk produk industri, otomatis order telah menjadi suatu cara untuk optimalkan proses bisnis di hilir. Dalam artikel kali ini, anda akan mempelajari bagaimana cara otomatisasi order atau...

Pin It on Pinterest

Share This