GPT-4 Akan Segera Hadir Dengan Fitur Lebih Canggih

Mar 11, 2023 | Berita

GPT-4 Hadir dengan Fitur Canggih
Open A.I yang sebelumnya mengeluarkan GPT (Generative Pre-Trained Transformer) versi 3.5 yang kita kenal dengan ChatGPT, kini mengumumkan akan mengeluarkan GPT-4 dengan fitur yang lebih canggih.

GPT-4 Hadir Pertengahan Maret 2023

Antusias tinggi terjadi pada komunitas kecerdasan buatan (AI) karena CTO Microsoft Jerman, Dr. Andreas Braun, baru-baru ini mengumumkan bahwa GPT-4 akan diperkenalkan minggu depan.

GPT-4 adalah generasi keempat dari terobosan seri large language model (LLM), yang memungkinkan mesin memahami bahasa alami manusia.

Sebelumnya, GPT versi 3.5 yang kita kenal dengan ChatGPT hanya dapat memproses teks saja.

Dr. Andreas Braun, CTO Microsoft Jerman mengatakan:

“Kami akan memperkenalkan GPT-4 minggu depan, di sana kami akan memiliki model multimoda yang akan menawarkan kemungkinan yang sama sekali berbeda – misalnya video…”

Menurut Braun, GPT-4 akan menawarkan kemungkinan baru, seperti pemrosesan video, serta multimodalitas (teks, gambar, suara).

Microsoft telah mengintegrasikan AI ke dalam produknya, seperti Teams, dan diharapkan GPT-4 juga akan terintegrasi ke dalam produk Microsoft. Model AI kemungkinan akan tersedia melalui API OpenAI dan dapat meningkatkan Bing Chat.

Microsoft membayar $10 miliar untuk 49% saham OpenAI untuk menghasilkan teknologi mereka dan terlibat dalam perlombaan AI dengan Google.

GPT-4 diharapkan menjadi peningkatan yang signifikan dibandingkan GPT-3.5, dengan jendela konteks yang jauh lebih besar, keandalan yang lebih baik, dan properti baru yang muncul.

PALM-e Google telah menunjukkan manfaat dari melampirkan mode interpretasi gambar ke LLM (Large Language Model), menunjukkan bahwa GPT-4 dapat bekerja dengan baik di luar teks dan ke dalam mode sensorik.

Komentar CEO Microsoft tersebut mencerminkan meningkatnya kesadaran akan potensi AI di dunia bisnis.

Dengan semakin banyaknya perusahaan yang berupaya memanfaatkan teknologi untuk mengoptimalkan produktivitas dan merampingkan proses, hal ini mereka pandang sangat penting.

Seiring kemajuan industri, kita dapat berharap untuk melihat lebih banyak perkembangan dalam LLM dan model multimoda, yang dapat menawarkan peluang dan kemungkinan baru.

Kedatangan GPT-4 dalam waktu dekat kemungkinan akan menghasilkan banyak minat dan dapat mewakili tonggak penting lainnya dalam pengembangan teknologi AI.

Potensi Penggunaan GPT-4

Selain memungkinkan pengguna membuat video dengan bantuan AI, GPT-4 akan membuat jawaban lebih cepat dari GPT 3.5 yang ada.

GPT-4 juga akan lebih mirip manusia, menghasilkan jawaban yang terdengar lebih seperti manusia yang menulisnya. Semua perubahan ini juga akan tersedia di Bing Chat dalam waktu dekat.

Seperti pada kegunaan ChatGPT untuk SEO, kita sering mengalami beberapa masalah. Seperti, makin lama makin lambat dan terkadang jawabannya tidak sesuai dengan yang kita harapkan.

Hal tersebut akan teratasi dengan LLM yang juga didukung dengan fitur yang lebih canggih. Kita dapat mengaplikasikan pada Smart TV, Ponsel, dan sebagainya melalui fungsi suara.

Selain itu, para pengguna juga akan dapat membuat gambar dan video sesuai dengan input yang mereka berikan.

Pengembangan dari Open.AI ini sangat menarik, dan kedepannya perusahaan-perusahaan di Indonesia dapat mulai menggunakan fitur-fitur tersebut untuk kebutuhan mereka. Seperti pada Layanan Pelanggan Online atau Admin Online. Para pelanggan dapat menggunakan suara untuk bertanya atau menyampaikan keluhan mereka yang kemudian akan terjawab oleh program AI GPT.

Dengan bantuan program pihak ke-tiga, layanan pelanggan tersebut dapat mendistribusikan pesan ke bagian terkait. Misal, untuk pertanyaan umum tentang produk. Mereka dapat mendistribusikan ke bagian masing-masing untuk kemudian dapat mereka follow-up.

Ini hanyalah salah satu contoh aplikasi GPT untuk bisnis. Masih banyak kemungkinan-kemungkinan lainnya yang dapat kita eksplorasi.

Google sudah mengintegrasikan AI dalam beberapa produk seperti Google Lens, Google Maps, dan area lain tempat konsumen berinteraksi dengan Google.

Corporate Branding di Era Digital Tak Hanya Soal Pencitraan

Corporate Branding di Era Digital Tak Hanya Soal Pencitraan

Di era digital, corporate branding bukan lagi sekadar membangun citra atau tampil estetis di mata publik. Branding yang efektif harus bisa bekerja untuk bisnis—menarik perhatian, membangun kepercayaan, dan pada akhirnya mendatangkan prospek dari berbagai saluran...

Desain Efek Scroll Menumpuk dengan Divi Builder

Desain Efek Scroll Menumpuk dengan Divi Builder

Dalam dunia desain web modern, menciptakan pengalaman pengguna yang menarik dan interaktif adalah kunci untuk membuat situs Anda menonjol. Salah satu cara efektif untuk mencapai ini adalah dengan memanfaatkan fitur sticky pada tema Divi. Tutorial ini akan membahas...

Halo Effect dan Peranannya dalam Strategi Branding

Halo Effect dan Peranannya dalam Strategi Branding

Fenomena Halo Effect adalah bias kognitif yang menyebabkan konsumen menilai kualitas keseluruhan suatu produk atau layanan berdasarkan satu atribut yang dianggap positif. Di dunia pemasaran, efek ini sering dimanfaatkan untuk memperkuat citra merek. Jika digunakan...

Bagaimana Cara Membuat Website Bisnis yang Menarik?

Bagaimana Cara Membuat Website Bisnis yang Menarik?

Cara membuat website bisnis yang menarik bukan hanya soal tampilan, tetapi juga tentang fungsionalitas, konsistensi, dan profesionalisme. Website yang rapi, unik, dan mudah diakses akan meningkatkan kredibilitas bisnis serta membantu menarik lebih banyak pelanggan...

Cara Memilih Nama Domain yang Tepat untuk Website Bisnis

Cara Memilih Nama Domain yang Tepat untuk Website Bisnis

Cara memilih nama domain yang tepat bukan hal yang bisa dianggap remeh. Nama yang sesuai bisa menjadi fondasi kuat bagi branding dan kehadiran online sebuah bisnis. Sebaliknya, nama yang kurang pas bisa membuat bisnis sulit ditemukan dan diingat oleh calon pelanggan....

Ciri-Ciri Artikel yang Terlihat Dibuat dengan ChatGPT

Ciri-Ciri Artikel yang Terlihat Dibuat dengan ChatGPT

Saat ini, banyak orang menggunakan AI seperti ChatGPT buat nulis artikel, baik untuk blog, tugas, atau bahkan copywriting bisnis. Tapi, tanpa disadari, ada beberapa pola yang bikin tulisan hasil AI terasa ‘robot banget’ alias kurang natural. Nah, kalau kamu mau tahu...